JATENG.NASDEM.ID – Penampilan Calon Presiden nomor urut 1, Anies Baswedan, pada Debat Calon Presiden RI Pemilu tahun 2024 pada Minggu (4/2) malam mendapat komentar positif masyarakat yang diekspresikan melalui sosial media.
Dalam kesempatan tersebut, Anies Baswedan lantang dalam menyuarakan soal pemberdayaan dan perlindungan perempuan. Dalam pertanyaan Anies Baswedan yang ditujukan pada Prabowo, Anies menegaskan perlu perhatian serius pada perempuan.
Menanggapi jawaban Prabowo, Anies mengggarisbawahi tiga hal yang perlu diperhatikan dalam hal pemberdayaan dan perlindungan presiden.
“Pertama perlindungan, kita menyaksikan jumlah kekerasan pada perempuan luar biasa banyak tinggi. Catatannya ada 3,3 juta kasus selama 18 tahun terakhir, itu yang tercatat dan terlaporkan. Perempuan harus dimuliakan dan dilindungi, kekerasan pada perempuan tidak boleh disepelekan, tidak boleh dianggap sebagai isu kecil dari mulai cat calling hingga kekerasan fisik kita harus tindak tegas dan kami akan tindak tegas,” tegas Anies.
Kedua, Anies menyebutkan perlunya kesetaraan bagi perempuan dengan menyediakan daycare bagi para ibu yang bekerja. Ketiga, soal kesejahteraan Anies mendorong perlunya memberikan upah yang setara dengan laki-laki.
Menanggapi hal ini, Ketua Garnita Malahayati DPW NasDem Jawa Tengah, Chairina Ulfah mengapresiasi langkah Anies Baswedan dalam menyuarakan keresahan para perempuan.
“Saya sangat mengapresiasi penampilan debat Pak Anies tadi malam karena berani menyuarakan soal perlindungan perempuan. Kami butuh pemimpin yang bersikap tegas soal perlindungan perempuan di ranah domestik maupun publik yang kini masih kerap terjadi,” terang Chairina pada Senin (5/2).
Menurutnya penegakan aturan soal perlindungan perempuan seperti UU KDRT serta UU TPKS (Tindak Pidana Kekerasan Seksual) perlu dipandang serius karena selama ini masih menjadi isu yang dianggap enteng
Menurut Chairina yang juga Calon Anggota Legislatif DPRD Kota Semarang Dapil V (Kecamatan Ngaliyan, Kecamatan Tugu, dan Kecamatan Mijen) ini tiap pemimpin di negeri ini perlu memiliki political will yang sama untuk turut memperjuangkan hak-hak perempuan.
“Tiga langkah perlindungan dan pemberdayaan perempuan yang disebutkan Pak Anies ini sangat strategis dan tepat sasaran. Terlebih angka yang disebutkan beliau ini angka di permukaan yang terlaporkan, belum lagi kasus-kasus yang tak terlaporkan oleh masyarakat,” tegasnya.
Untuk itu, Chairina mengajak para perempuan untuk memilih calon pemimpin yang berpihak para perempuan yaitu Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar yang memiliki sikap jelas soal perlindungan dan pemberdayaan perempuan.
“Para perempuan di seluruh Indonesia tampaknya tak perlu lagi gamang memilih calon presiden, Paslon nomor 1 adalah jawaban dari mimpi para perempuan soal perlindungan dan kesetaraan, Pak Anies jelas berpihak pada perempuan” pungkasnya.
