JATENG.NASDEM.ID – Sosok H. Atna Tukiman S.E. sudah tidak asing lagi bagi masyarakat Rembang dan sekitarnya. Beliau adalah pimpinan KSP Bhina Raharja dan sekaligus pemilik Perusahaan Bhina Grup. Usaha yang dikelola antara lain meliputi bidang properti, SPBU, perhotelan, termasuk RS Bhina Bakti Husada.
Tidak hanya di bidang bisnis yang berhasil menorehkan capaian sebagai pengusha sukses, Kak Atna juga berhasil di bidang politik yaitu peran besarnya dalam mengembangkan NasDem di Rembang bahkan sejak masih sebagai ormas. Jateng.nasdem.id berkesempatan berbicang dengan beliau pada Rabu (12/8) di kediamannya yang asri di kelurahan Sidowayah, Rembang.
Kak Atna tampak penuh bahagia didampingi sang istri Ibu Sri Atun dan dua cucu dari putrinya Kak Vivit Dina Atnasari yang kebetulan bermalam di rumah Kak Atna. “Kalau saat saya sedang nyantai para putra dan cucu sering kali menemani waktu luang saya, setelah beberapa hari kerja dari luar kota,” kata Kak Atna mengawali perbincangan.
Penuh keramahan Kak Atna yang selalu tampil tenang dan bersahaja itu menuturkan kisah perjalanan hidup sejak masa kecil. Kak Atna lahir 11 Mei 1958 terlahir dari keluarga yang sederhana di Kabupaten Gunung Kidul.
Ia menuturkan kehidupannya saat itu tidak beda jauh dengan masyarakat pada umumnya yang tinggal di pedesaan. Semasa kecil merasakan perjuangan belajar yang sangat keras, misalnya waktu malam belajar hanya menggunakan lampu teplok dan juga uplik sehingga pada waktu pagi hari menyisakan bekas angus di wajah.
“Masa kecil saya sangat beda jauh dengan zaman sekarang, dulu waktu belajar belum ada listrik hanya pakai lampu teplok atau uplik setiap pagi masih ada bekasnya,” katanya.
Kak Atna kecil adalah sosok yang cerdas dalam mata pelajaran berhitung terutama soal penjumlahan dan pembagian. Ia menyukai pelajaran ilmu matematika itu ilmu pasti sehingga kian mendalaminya ketika masuk jenjang sekolah menengah ekonomi pertama (SMEP) setingkat SMP dan dilanjutkan sekolah menengah ekonomi atas (SMEA) setingkat SMA.
“Saya merasakan gemblengan yang keras dari guru-guru dan pernah merasakan dipukul dengan pengaris. Hal semacam itu tidak akan lapor ke orang tua karena sudah percaya apa yang disampaikan itu yang terbaik untuk saya dan masa depan saya, dan sewaktu sekolah saya memang suka dibidang hitungan seperti porogapit dan penjumlahan itu karna hasilnya pasti,” ia menjelaskan.
Singkat cerita, ia terjun di bisnis dan mengantarkannya mendapat berbagai penghargaan. Kak Atna dinobatkan sebagai tokoh penggerak perekonomian dan pengusaha di berbagai bidang. Pada tahun 2018 mendapatkan penghargaan dari Radar kudus Award. Ia juga penerima penghargaan dari Presiden RI Ir Joko Widodo yaitu Penghargaan Satyalancana Wira Karya pada tahun 2019.
Selain penghargaan tersebut beberapa penghargaan lain yang diterima adalah sebagai berikut Penghargaan Bakti Koperasi Usaha Kecil dan Menengah, dari kementerian Koperasi dan UKM tahun 2013, The Best Trusted Credit Unions of The Year 2013 dari Indonesia Business Profesional and Education Awards 2013, Executive and entrepreneur of years 2014 dari asosiasi UMKM Indonesia.
Kemudian yang keempat Penganugerahan Cipta Adikarya Pembangunan 2015 dari asosiasi UMKM Indonesia, The Improvement Credit Unions of the year 2015 dari Indonesian Achievement and Best Performing Award, Penghargaan 100 Koperasi besar Indonesia dari kementerian Koperasi dan UKM tahun 2015, dan Tokoh Koperasi dan UMKM dari PWI Jateng award 2017
Saat ini perusahaanya sudah memiliki ratusan cabang dengan ribuan karyawan.
Tidak hanya sukses sebagai pengusaha, Kak Atna juga berhasil dalam bidang politik. Ia terjun ke politik dengan bergabung dengan NasDem saat masih dalam bentuk organisasi masyarakat (ormas).
Kak Atna menuturkan bersama tujuh orang membesarkan Ormas Nasional Demokrat di Kabupaten Rembang. Ketika berubah menjadi parpol, Kak Atna ditunjuk sebagai Pembina DPD Partai NasDem Kabupaten Rembang sampai sekarang. Melalui keterlibatan dan panduannya NasDem Rembang berhasil menorehkan peraihan 3 kursi DPRD Kabupaten Rembang pada Pileg 2014, pemilu pertama yang diikuti NasDem.
Kemudian, pada 2015, Partai NasDem berhasil mengantarkan kader terbaiknya sebagai Wakil Bupati Rembang H Bayu Andriyanto yang tak lain adalah menantu Kak Atna, suami dari Kak Vivit Dina Atnasari. Sukses berikutnya adalah perolehan 7 kursi DPRD Rembang pada Pileg 2019. Saat ini DPD NasDem Kabupaten Rembang dinahkodai Kak Bayu.