Banyumas – Konsolidasi DPP dan DPW di Dapil VIII Jateng memasuki hari kedua dengan sasaran DPD Kabupaten banyumas. Acara berlangsung di Hotel Aston mulai pukul 15.00 WIB hingga Magrib dilanjutkan buka puasa bersama.
Sekitar 100 peserta termasuk ketua DPC dan ketua organisasi sayap tampak memenuhi ruangan dengan kapasisas dua ribu undangan tersebut. Tampak hadir acara tersebut Ketua DPP Bidang Pemenangan Pemilu Teritori Jawa III (Jateng & DIY) Sugeng Suparwoto,Amelia Anggraini, Setyo Maharso, Donny Imam Priambodo, Jakfar Sidik, Deddy Ramanta, Herry Purnomo, Donny Iswandi, Sunu Wiwid Fajar, Fauzi Bayu, Chairina Ulfa dan Ketua DPD NasDem Banyumas Irwan Budi Santoso.
“NasDem Banyumas harus segera bangun untuk memperkuat struktur organisasi,” ujar Sugeng Suparwoto.
Dalam arahannya Sugeng juga menegaskan NasDem Banyumas memerlukan pendampingan lebih spesifik dibanding Cilacap yang masuk dalam dapil VIII Jawa Tengah.
“Karakteristik masyarakat Banyumas menurut sepengetahuan saya, memang agak berbeda dibanding dengan wilayah lain di Provinsi Jateng. Keterbukaan, keterusterangan dan spontanias tanpa pandang bulu merupakan karakter dari orang-orang Banyumas,” ujarnya.
Pileg 2019, NasDem Banyumas berhasil mengatrol kursi di DPRD menjadi dua buah, yang pada 2014 hanya berhasil mengirimkan satu anggota.
“Banyumas naik 100 persen, alhamdullilah, capaian ini patut disyukuri. Selain itu Banyumas juga memberikan kontribusi besar untuk terpilihnya satu kader Nasdem sebagai anggota DPRI dan DPRD Provinsi.’’ Terangnya.
Banyumas di Pileg 2019 menyediakan 50 kursi untuk diperebutkan, yang terbagi di enam daerah pemilihan, dari hasil penetapan PDI Perjuangan menjadi partai yang mendapatkan kursi terbanyak dengan 17 kursi. Disusul Partai Kebangkitan Bangsa di posisi kedua dengan 8 kursi, Partai Gerindra di urutan ketiga dengan 7 kursi, Partai Golkar di posisi keempaat dengan 6 kursi disusul Partai Keadilan Sejahtera dengan 4 kursi, kemudian Partai Amanat Nasional di posisi keenam dengan 3 kursi diikuti Parti NasDem dan Partai Persatuan Pembangunan dengan 2 kursi dan terakhir Partai Demokrat dengan 1 kursi.
Menurut Sugeng Suparwoto yang juga Ketua Komisi VII DPR RI itu, berdasarkan statistik Pileg 2014 dan 2019, partai yang diasosiakan warna merah sangat mondominasi lapangan.
“PDIP berhasil meraup 34 persen dari 50 kursi DPRD, sehingga menyabet posisi Ketua DPRD. Bukan hanya itu, untuk jabatan eksekutif, juga mereka dapatkan,’’ katanya.
Namun demikian, lanjut dia, keyakinan untuk mendulang suara pada Pileg 2024 tetap terbuka lebar. ‘’Buktinya pada 2019 lalu, kita masih kebagian dua kursi DPRD, satu kursi DPRD provinsi bahkan saya bisa melenggang ke Senayan,’’ ujar Sugeng yang keanggotaan di DPR RI berasal dari Dapil VIII Jateng.
Sementara itu, Ketua DPW NasDem Jateng, Setyo Maharso menambahkan Banyumas memiliki potensi suara yang cukup besar.
‘’Wilayah ini adalah lumbung suara,’’ tegasnya.
Karena itu, bersama dengan pengurus kabupaten dan kecamatan, akan segera melanjutkan keinginan DPP untuk meningkatkan capaian kursi DPR. ‘’Nanti kami akan segera kumpul lagi dengan Kakak Irwan Budi Santoso guna menyusun langkah-langkah yang lebih detail supaya dapat dioperasionalkan di lapangan,” lanjutnya.
Maharso menambahkan, saat ini apaian e-KTA di Banyumas baru diangka tiga ribuan atau tujuh persen dari target yang telah ditetapkan.
‘’Karena itu, kami akan segera menggenjot kelengkapan organisasi sampai tingkat ranting. Sebab prinsip e-KTA ini adalah memberikan kartu anggota kepada pengurus. Sehingga bila kepengurusan di tingkat ranting terbentuk, maka dengan sendirinya jumlah e-KTA akan bertambah,” pungkasnya. (Nasdemjateng.id)