MEDAN, SUMUT (30 Oktober): Dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda, Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Garda Pemuda NasDem Sumatera Utara (Sumut) menggelar Seminar Kebangsaan di Gedung Joeang 45, Jalan Pemuda, Medan, Sumut, Sabtu (28/10).
Seminar bertajuk ‘Pemuda Sebagai Garda Terdepan Menjaga Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika’ dihadiri seluruh DPD Garda Pemuda NasDem se-Sumut dan perwakilan organisasi kepemudaan di Kota Medan.
Ketua Panitia Seminar Kebangsaan Garda Pemuda NasDem Lismardi Hendra mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk kilas balik para pemuda yang merancang sumpah pemuda dengan segala keterbatasan.
Selain itu, juga menjaga semangat sumpah pemuda yang ada di dalam diri masing-masing dan menjaga kebinekaan dari hal-hal yang memecah kesatuan dan persatuan bangsa.
“Kita berharap, dari tempat dan forum ini dapat memberikan semangat baru bagi kaum muda untuk kedepannya menjaga Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika,”ujar Hendra.
Sekretaris DPW Garda Pemuda NasDem, Defri Noval Pasaribu, mengatakan, seminar kebangsaan memang sengaja digelar untuk memperingati Sumpah Pemuda ke-89 ini. Seminar bertujuan untuk mencegah paham radikal yang saat ini tengah gencar menggoyang para generasi penerus bangsa.
“Kita di sini bukan untuk gagah-gagahan. Kita berkumpul di sini berangkat dari kesadaran. Kebinekaan kita tengah digoyang, oleh paham dan eksistensi kelompok-kelompok tertentu,” jelas Defri.
Defri melanjutkan, Indonesia terdiri dari berbagai ras, suku, dan agama yang menjadi satu dalam bingkai Indonesia. Maka dari itu, pemuda generasi sebagai penerus bangsa perlu melakukan sesuatu untuk meningkatkan kembali nilai kebangsaan, Pancasila dan kecintaan terhadap Indonesia.
Seminar kali ini DPW Garda Pemuda NasDEm juga mengundang sejumlah perwakilan organisasi kepemudaan, seperti akademisi Sohibuk Ansor, DPD IPK Sumut, Sapma DPD IPK Sumut, Baladika Karya, PW GP Al¬washliyah, Liga Mahasiswa, DPD Jaman Sumut, DPD BMI Medan, PW GP Ansor, BEM Unusu, Pemuda Panca Marga, DPD KNPI Sumut.(*)