18Tube.tv is a free hosting service for porn videos. You can create your verified user account to upload porn videos to our website in several different formats. 18tube Every porn video you upload will be processed in up to 5 working days. You can also use our embed code to share our porn videos on other websites. On 18Tube.tv you’ll also find exclusive porn productions shot by ourselves. Surf around each of our categorized sex sections and choose your favorite one: amateur porn videos, anal, big ass, blonde, brunette, etc. You will also find gay and transsexual porn videos in their corresponding sections on our website. Watching porn videos is completely free!

Dimakamkan Pagi Tadi, Selamat Jalan Pak Lurah Joni

JATENG.NASDEM.ID – Jenazah Ketua DPD NasDem Banyumas Irwan Budi Santoso atau yang akrab disapa Pak Lurah Joni, sekitar pukul 10.40 WIB tadi telah dimakamkan di Pemakaman Umum Desa Gandatapa. Almarhum wafat Selasa (27/7) ini, pukul 03.00 WIB di usia 50 tahun. Kak Joni meninggalkan seorang istri Sutri Winarti dan anak semata wayang Zaki Faiurz Jauza.

Sebelum dimakamkan, almarhum disemayamkan di rumah duka, Gandatapa Rt 04/05, Desa Gandatapa, Kecamatan Sumabang. Dalam upacara pelepasan jenazah hadir Camat Sumabang yang sekaligus menyampaikan sambutan duka cita.

Almarhum merupakan anggota DPRD Banyumas dari NasDem sekaligus adalah Sekretaris Faksi PPND (Gabungan NasDem dan PPP) dan duduk di Komisi IV. Sebelum bergabung di NasDem, Kak Joni merupakan mantan kepala desa yang sangat dekat dengan warganya. Banyak para takziah yang ikut melepas kepergian terakhir almarhum.

Hadir ikut melepas Sekretaris DPD NasDem Banyumas Kakak  Djadjat Sudradjat. Kakak Djajat menyampaikan ucapan belasungkawa dari Kakak Sugeng Suparwoto yang merupakan anggota DPR RI Dapil Jateng VIII (Banyumas dan Cilacap). ‘’Salam dari Kakak Sugeng Suparwoto, beliau sangat kehilangan kawan, sahabat, guru sekaligus patner membesarkan NasDem di Banyumas,’’ ujar Kak Djadjat dalam sambutannya.

Berpulangnya Pak Lurah Joni, merupakan kehilangan besar bagi NasDem Jateng, khususnya NasDem Banyumas. Kak Sukmawati, misalnya. Relawan NasDem Kabupaten Banyumas ini mengatakan sangat dekat dan merasa begitu kehilangan.

“Pak Joni kita kenal sebagai ketua partai yang punya kematangan di dalam membaca peta kekuatan politik di masyarakat. Beliau memiliki kematangan organisatoris dalam menggerakkan pengurus serta menghidupkan struktur partai,” ujarnya, pagi ini.

Intuisi politik Kak Joni yang merupakan lulusan sarjana hukum ini dikenal kuat. Buktinya NasDem Banyumas dapat menyabet dua kusi DPRD Kabupaten Banyumas yang dulunya merupakan basis PDIP dan Golkar.

Kak Joni yang merupakan mantan Lurah Gandatapa selama dua periode ini juga dikenal sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat. Sosoknya yang lemah lembut dan bijaksana selalu mengundang simpati masyarakat.

Susana rumah duka

Bergabungnya Kak Joni di NasDem tak lain dilatari slogan politik tanpa mahar yang membuatnya yakin sehingga rela melepas jabatan sebagai lurah dan memutuskan untuk bergabung ke NasDem. Tak lama setelah terpilihnya Kak Joni sebagai wakil rakyat, Pengurus DPD NasDem Banyumas mempercayakan jabatan ketua kepadanya.

“Yang sangat menonjol dari beliau adalah ketelitian dan rasionalitas dalam memperhitungkan situasi politik di masyarakat. Orangnya tak suka koar-koar tetapi matang dalam berpolitik dan dalam pendekatan kepada masyarakat. Beliau sangat tenang dan teliti dalam membuat keputusan partai untuk meraih kemenangan,” Kak Sukma menambahkan.

Sebagai tokoh politik yang mumpuni, Kak Joni yang diketahui memiliki hobby ngetrail ini memiliki konsistensi dan jaringan yang luas dalam berpolitik. Namun di balik itu, sifat lembut dan kebijaksanaannya menjadi satu paket lengkap yang patut diteladani oleh siapapun.

“Kami merasa sangat kehilangan. Almarhum begitu luas jaringan dan pengetahuan. Beliau adalah salah satu tokoh yang mumpuni. Kader DPD-DPC, para relawan bisa meneladani sifat beliau yang lemah lembut dan bijaksana,” katanya.

“Kami semua merasa sangat kehilangan dan terpukul karena partai relatif baru dan kecil kekuatannya di Jateng ini. Kami masih sangat membutuhkan kebijaksanaan dan pengetahuan seperti Pak Joni. Namun, Allah lebih mencintai beliau. Kami mendoakan agar beliau husnul khotimah dan keluarga ikhlas dan sabar menerima musibah ini,” ujarnya.

Rasa kehilangan atas sosok Kak Joni juga disampaikan Wakil Ketua Bidang Media dan Komunikasi Publik Nasdem Banyumas Kakak Cherry. Menurutnya kak Joni merupakan sosok pegiat sosial dan seni yang sangat bijaksana dan apa adanya.

“Jadi beliau memang orangnya baik, kita benar-benar kehilangan. Orangnya bijaksana juga. Tidak suka lihat orang susah dan dermawan. Ibarat orang jalannya lempeng, nggak mau aneh-aneh. Memang orangnya apa adanya,” ungkapnya menjelaskan.

Tepat di usia separuh abad, Kak Joni menghadap Sang Ilahi. Kini di hadapan kerabat dan sahabat, kak Joni diantarkan ke tempat peristirahatan terakhir di Desa Gandatapa, Kecamatan Sumbang, Kabupaten Banyumas. Selamat Jalan Kak Joni, kami di sini akan meneladani semangat perjuanganmu!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Scroll to Top