JATENG.NASDEM.ID – DPP Partai NasDem memutuskan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) DPW NasDem Jawa Tengah yang dijadwalkan pada 11-12 Juni 2021 ditunda. Keputusan tersebut disambut positif Ketua Pelaksana Rakorwil Ronny Renaldy Tutuarima.
Menurut Ronny, keputusan yang ditetapkan oleh DPP Partai NasDem ini adalah keputusan terbaik. “Ini keputusan yang terbaik untuk saat ini karena beberapa wilayah di Jawa Tengah ada kenaikan kasus Covid-19, terutama di Kudus, Demak, dan juga Kota Semarang,” ujar Ronny yang ditemui seusai tes usap pada Selasa (8/6) siang.
Menurutnya, hal prioritas yang saat ini harus dipikirkan adalah keselamatan dan keamanan para kader dan pengurus NasDem di Jawa Tengah. Untuk itu ia bersama seluruh jajaran DPW NasDem Jateng siap menunggu hingga keadaan membaik.
Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Keanggotaan ini menjelaskan bahwa persiapan Rakorwil sebenarnya sudah mencapai 90 persen. Namun karena ada penundaan maka pihaknya telah melakukan beberapa hal.
“Kita sudah mengirim surat resmi kepada para vendor. Kita tetap mempersiapkan sambil menunggu instruksi dari DPP,” ujarnya.
Meski pelaksanaan Rakorwil ditunda hingga waktu yang belum ditentukan, Ronny mengaku pihak panitia tetap bekerja dan menjalankan tugas masing-masing. Menurutnya hal ini penting dilakukan demi menjaga semangat Rakorwil.
Meski keputusan penundaan mengejutkan beberapa pihak, Ronny menilai bahwa peristiwa ini harus menjadi pengingat bersama untuk terus waspada. “Harapannya kader tetap waspada menerapkan protokol kesehatan karena virus itu ada,” ia menandaskan.
Sementara itu, Sekretaris DPW NasDem Jawa Tengah Ali Mansyur HD mengungkapkan bahwa penundaan ini merupkan empati NasDem terhadap lonjakan kasus Covid-19 yang terjadi di Jawa Tengah. Menurutnya, parpol sebagai salah satu pilar demokrasi harus terlibat dalam mencegah Covid-19 agar tidak semakin merebak.
Pria yang disapa Alma itu membenarkan akibat lonjakan kasus Covid-19 membuat beberapa agenda konsolidasi ke berbagai DPD di Jawa Tengah terpaksaa dihentikan sementara.
“Kita berhenti (konsolidasi) dulu sampai keadaan mereda. Belum tahu kapan akan dilanjutkan,” katanya. Ia berharap kondisi makin membaik dan pandemi Covid-19 segera berlalu.