MEDAN, (20 Desember): Hari terakhir pelaksanaan pasar murah sembako, yang digelar Kementerian Perdagangan RI (Kemendag) dan Prananda Foundation, di GMI Jemaat Kanaan Medan Selatan Jalan Santun Kelurahan Sudirejo I Kecamatan Medan Kota dan HKBP Resort Pengembangan Jalan mamiyai kelurahan Tegal sari III Kecamatan Medan Area, Sumatera Utara (Sumut), berjalan dengan sukses.
Masyarakat berharap untuk pelaksanaan pasar murah ditahun yang akan datang, Kemendag RI untuk dapat menambah jumlah paket sembako, dari kuota yang ada. Hal untuk memenuhi kebutuhan masyarakat menjelang hari kebesaran umat beragama.
Perwakilan Kemendag RI, Willy mengatakan bahwa Kementerian Perdagangan peduli dengan pasar murah.
“Pasar murah ini bukan bagi-bagi sembako. Tapi masyarakat tetap membeli dengan harga nominal yang seharusnya per paket dihargai Rp 100 ribu, dijual kepada masyarakat dengan di bawah harga yakni Rp 50 ribu. Dari hasil penjualan ini nantinya akan diserahkan pada gereja,” ujar Willy.
WIlly juga menambahkan, kegiatan pasar murah ini berlangsung di beberapa daerah di Sumatera Utara. Bahkan di beberapa provinsi di Indonesia.
“Salam hangat dari bapak menteri perdagangan bapak Enggar Tiastolukita,” ujar Willy.
Ganda Manurung wakil dari Prananda Surya Paloh Foundation, mengatakan pasar murah sembako ini adalah bentuk dan kepedulian dari pemerintahan bapak Joko Widodo melalui Kemendag RI yang bersinergi dengan dunia usaha, menyangkut bahan pokok.
“Menjalankan program persamaan harga untuk menjaga kestabilan dan pasokan bahan pangan di seluruh Indonesia,” ujar Ganda.
Ganda Manurung juga berharap dengan adanya pasar murah ini, masyarakat dapat merayakan Natal dengan suka cita.
“Kami dari Prananda Foundation hanya sebagai fasilitator untuk mencari titik tempat pelaksanaan di Kota Medan. Kami juga berharap pada Kemendag RI untuk pelaksanaan pasar murah di tahun yang akan datang, untuk dapat lebih besar lagi.(*)
SUMBER: http://partainasdem.id/read/3786/2017/12/20/pasar-murah-kemendag-dan-prananda-foundation-berjalan-sukses