Peningkatan peran dan kepemimpinan perempuan dalam kehidupan berbangsa merupakan bagian dari upaya mengakselerasi pencapaian sejumlah target pembangunan nasional.
“Peringatan Hari Ibu harus menjadi momentum peningkatan kesadaran kita sebagai bangsa bahwa peningkatan peran dan kepemimpinan perempuan dalam keseharian, merupakan langkah penting untuk mengakselerasi proses pembangunan,” kata Wakil Ketua MPR RI, Lestari Moerdijat dalam keterangan tertulisnya, Minggu (22/12), dalam rangka Hari Ibu yang diperingati setiap 22 Desember.
Pada tahun ini, pemerintah mencanangkan tema
Perempuan Menyapa, Perempuan Berdaya, Menuju Indonesia Emas 2045.
Menurut Lestari, peningkatan peran dan kepemimpinan perempuan dalam kehidupan bernegara harus mampu diwujudkan bersama, sebagai bagian dari proses pembangunan.
Rerie, sapaan akrab Lestari berpendapat, peningkatan peran dan kepemimpinan perempuan bisa diawali dengan upaya pemberdayaan yang masif dan pemahaman masyarakat terkait pentingnya peran perempuan dalam proses pembangunan.
Rerie yang juga anggota Komisi X DPR RI dari Dapil II Jawa Tengah itu mendorong agar upaya sosialisasi terkait pentingnya peran dan kepemimpinan perempuan dapat dilakukan secara konsisten.
Anggota Majelis Tinggi Partai NasDem itu sangat berharap para pemangku kepentingan di tingkat pusat dan daerah secara bersama mampu mengedepankan pemberdayaan dan peran perempuan di wilayah masing-masing.
Sehingga, tegas Rerie, seiring dengan peran perempuan yang lebih luas dalam proses pembangunan diharapkan mampu mengakselerasi pencapaian sejumlah target pembangunan yang dicanangkan.***