JATENG.NASDEM.ID – DPD NasDem Banyumas meminta anggota Komando Strategi NasDem (Kostranas) menjadi teladan dalam berdisplin, loyalitas, dan menjaga negara. Karena dalam ketiga hal itu para anggota Kostranas yang merupakan purnawirawan TNI, memang punya bekal dan komitmen yang kuat.
Ketua DPD NasDem Banyumas Kak Djadjat Sudradjat mengatakan hal itu ketika menerima kunjungan enam anggota Kostranas, yang berdomisili tersebar di beberapa kecamatan di Kabupaten Banyumas.
Kak Djadjat yang juga anggota DPRD Banyumas itu menerima para purnawirawan TNI di kantor DPD NasDem, Jl. Perintis Kemerdekaan, Purwokerto Selatan.
Pada kesempatan itu Kak Djadjat didampingi Sekretaris NasDem Banyumas Kak Wikan Agung Winasis dan Bendahara Kak Moch Noerhidayat. Pihak Kostranas dipimpin Kak Suharnoto yang juga Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) DPD NasDem Banyumas. Pertemuan berjalan dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan.
Para anggota Kostranas menyatakan bergabung dalam Partai NasDem dan akan ikut serta dalam pencalegan pada Pemilu 2024. Tentu saja Kak Djadjat dengan senang hati dan terbuka menerima keinginan para mantan anggota TNI itu. Kak Suharnoto yang juga anggota Kostranas dan pengurus DPD NasDem Banyumas adalah juga anggota DPRD Kabupaten Banyumas.
Selain Kak Suharnoto, para anggota Kostranas itu adalah Mayor (Purn) Muklis (mantan Danramil), Mayor (Purn) Siyamsi (mantan Kaminvet), Mayor (Purn) Wajirin (mantan Danramil), Peltu (Purn) Suharnoto (mantan Komandan Unit Intel Korem 071/Wk), Pelda (Purn) Sudarso (mantan Babinsa), dan Sersan (Purn) Sahroni (mantan Babinsa).
“Kami sangat berharap para anggota Kostranas menjadi teladan di Partai NasDem. Karena Anda semua memang punya bekal pengalaman yang panjang dalam soal disiplin, loyalitas, dan menjaga NKRI,” kata Kak Djadjat.
Ia menambahkan disiplin adalah salah satu faktor penting meraih prestasi, termasuk dalam dunia politik.
Kak Djadjat mengungkapkan, di Dapil VIII Nasional, selain Kabupaten Banyumas yang memiliki anggota Kostranas menjadi anggota DPRD adalah Kabupaten Cilacap. Ini membuktikan bahwa Kostranas bisa diandalkan dalam dunia politik. Enam orang ini nanti akan mengisi enam dapil di Kabupaten Banyumas. Kak Djadjat berharap mereka akan mengulang sukses pada Pemilu 2024.
Harapan Ketua DPD Banyumas itu bukan tanpa dasar. Ketika masih aktif di TNI para anggota Kostranas pernah menjabat sebagai Dan Ramil atau Babinsa. Ini setidaknya menjadi modal dalam soal kewilayahan. Terutama pengetahuan soal demografi dan kondisi sosial masyarakat yang pernah dibinanya. Ini modal pokok untuk berkomunikasi dengan masyarakat calon konstituennya nanti.
Moto ya g disampaikan oleh para anggota Kostranas “Purna Bakti Bukanlah Purna Mengabdi”. Artinya para mantan TNI tidaklah harus selesai berbakti kepada negara dan bangsa pada saat sudah tugasnya secara resmi telah selesai.
“Partai politik, khususnya Partai NasDem, bisa menjadi wadah untuk melanjutkan pengabdian kepada bangsa dan negara setelah Bapak-bapak purna bakti. Mari kita sama-sama membesarkan partai yang kita cintai ini,” ajak Kak Djadjat.
Semakin besar partai, tambahnya, semakin besar pula peluang para kadernya terpilih menjadi wakil rakyat. “Ini berarti semakin nyata dan besar pula kita dalam memperjuangkan masyarakat menuju kehidupan yang lebih baik,” kata mantan jurnalis itu di akhir pertemuan.*