JATENG.NASDEM.ID – Peresmian Posko Pengaduan Kekerasan Seksual DPD NasDem Jepara pada Senin lalu mendapatkan dukungan banyak pihak, antara lain Polres, Pengadilan Agama, Pengadilan Negeri, Organisasi Wanita, dan DP3AP2KB Kabupaten Jepara.
Berbagai lembaga dan instansi ini berkomitmen untuk bergandengan tangan bersama posko pengaduan kekerasan seksual NasDem Jepara dalam rangka merespon berbagai kasus kekerasan seksual serta kekerasan dalam rumah tangga (KDRT).
Ketua Garnita Malahayati NasDem Kabupaten Jepara Kak Farah Elfirajun menjelaskan bahwa peresmian Posko Pengaduan Kekerasan Seksual ini merupakan wujud kepedulian NasDem kepada para korban kekerasan seksual terutama perempuan dan anak.
“Menurut mereka Partai NasDem sangat peduli dengan adanya kekerasan seksual dan saya mendorong pengesahan RUU TPKS, support sekali Partai NasDem dari dulu memang selalu peduli dengan kemanusiaan,” ujar Kak Farah, Kamis (10/3).
Untuk itu, dengan adanya posko pengaduan ini Kak Farah berharap dapat membantu masyarakat yang membutuhkan pendampingan hukum dari kasus kekerasan seksual. “Saya berharap bisa membantu masyarakat. ini adalah sebuah bentuk kepedulian, karena masalah perempuan adalah masalah kita bersama sebagai anak bangsa,” Kak Farah menegaskan.
Lembaga yang bekerjasama dengan DPD NasDem Jepara ini nantinya akan menjadi rujukan bagi para korban kekerasan seksual yang melapor. Para pengurus Garnita pun sudah disiagakan untuk piket pada hari kerja Senin hingga Jumat.
“Ada 10-12 orang timnya. Kita ada dari Garnita dan juga Bahu NasDem Jepara. Tiap hari Senin-Jumat kita tugakan untuk piket di posko agar jangan sampai kosong,” ujar Kak Farah yang juga aktif sebagai Ketua Gerakan Wanita Sejahtera DPC Jepara ini.
“Kami berdayakan jadi petugas posko. Mereka siap selalu untuk kepentingan masyarakat Jepara,” pungkasnya.