JATENG.NASDEM.ID – “Innalillahi wainnalillahi rojiun…Ikut berduka atas wafatnya Bpk H Rifai Al Riva Sagni mantan Ketua DPC Paguyangan Kab Brebes,” begitulah pesan singkat yang dikirimkan Ketua DPD NasDem Kabupaten Brebes Sonny Partono, Senin (26/7).
Kak Sonny mengatakan rasa belasungkawa yang mendalam atas meninggalnya almarhum yang ia kenal sebagai pengurus yang militan sekaligus sesepuh di DPD NasDem Brebes.
“Beliau adalah salah satu sesepuh dan pendiri Partai NasDem Kabupaten Brebes. Mohon doa kakak-kakak semoga diampuni segala dosanya dan diberikan tempat terbaik di sisi Allah SWT…aamiin.” ujarnya dalam pesan singkat, siang ini.
Ya, NasDem Jawa Tengah kembali kehilangan salah satu pejuang restorasi asal Brebes, Jawa Tengah, siang ini, sekitar pukul 11.00 WIB. Berita ini menambah deretan pengurus NasDem di lingkungan Jawa Tengah yang telah menghadap Allah SWT.
Sekretaris DPD NasDem Brebes Slamet Abdul Dofir mengatakan bahwa Kak Rifai Al Riva Gagni merupakan salah satu pengurus sejak awal berdirinya NasDem di Brebes.
“Saya baru saja menerima kabar bahwa Pak Haji Rifai meninggal dunia. Usianya sudah sepuh. Mantan Ketua DPC Paguyangan dari awal pertama kali ada NasDem,” kata Kak Dofir saat dihubungi Senin siang.
Sebagai mantan kepala Desa Paguyangan, Kabupaten Brebes, Kak Rifai merupakan tokoh masyarakat yang memiliki pengaruh besar di desa tersebut. Kak Rifai diketahui mengenalkan dan membawa kemenangan NasDem di Brebes bagian selatan.
“Yang jelas beliau dari adanya NasDem di Brebes adalah salah satu tokoh. Beliau adalah mantan kepala desa dan pernah nyalon di NasDem sebanyak dua kali meski belum beruntung. Keberadaan NasDem di Brebes Selatan adalah berkat beliau,” tambah Kak Dofir.
Kak Dofir berkisah bahwa suami dari Kak Sugiarti ini diketahui mengalami kecelakaan sepeda motor sekitar setengah tahun lalu. Sehingga kak Rifai dengan legowo meminta kepada pimpinan DPD Brebes diizinkan mengundurkan diri dari jabatan Ketua DPC Paguyangan.
“Karena, kemarin setengah tahun lalu kecelakaan dan minta diganti namun tetap di NasDem. Posisi terakhir di Bappilu karena setelah kecelakaan suami istri waktu itu dan menyampaikan untuk tukar posisi,” katanya.

Almarhum meninggal di usia 71 tahun dan saat ini diketahui masih berada di rumah sakit. Meninggalnya Kak Rifai ini jelas meninggalkan duka yang dalam terhadap para pengurus NasDem Brebes karena banyak jasa almarhum yang telah dilakukan demi kemajuan partai.
“Sebagai orang tua, beliau banyak sekali memberi masukan yang membuat kita jadi militan. Rasa memiliki NasDem ini tidak memandang usia. Beliau komitmen dengan tugasnya dia selama menjadi Ketua DPC selama 2 kali pemilu. Semangatnya luar biasa,” Kak Dhofir menjelaskan.
Bahkan setelah mengalami kecelakaan setengah tahun lalu, Kak Rifai masih menyempatkan diri untuk menghadiri rapat di Kantor DPD NadDem Brebes yang jaraknya sangat jauh dari kediamannya di Brebes Bagian selatan.
“Beliau tidak merasa bahwa orang jauh dan menganggap bahwa jarak membuat pengurus NasDem Brebes tetap dekat. Semangat, komitmen dan militansi membuat kami merasa kehilangan,” pungkasnya.
Almarhum Kak Rifai Al Riva meninggalkan empat orang anak. Rencananya akan dimakamkan sore ini di Pemakaman Desa Balapusuh,Kecamatan Tonjong, Kabupaten Brebes.

