BANGKOK, (5 Desember): Dewan Pengurus Pusat Partai NasDem berkesempatan menyampaikan pesan gerakan literasi media sosial pada tingkat ruang lingkup forum internasional. Gerakan literasi ialah gerakan untuk mulai membaca dengan baik dan menganalisa setiap sumber bacaan agar tidak mudah termakan informasi yang bersikap hoax.
Pesan literasi media sosial ini disampaikan Ketua DPP NasDem Bidang Media dan Komunikasi Publik, Willy Aditya saat menjadi salah satu nara sumber dalam acara pertemuan negara-negara yang tergabung dalam SocMed Asia. Pertemuan tersebut berlangsung di Bangkok Thailand pada 1 hingga 3 Desember.
Selain Willy, turut hadir mewakili NasDem yaitu Sondang Tarida Tampubolon selaku LO, dan Jemmy Bagota selaku peserta.
“Buku adalah sumber bacaan utama kita, bukan berita gosip apalagi berita-berita dari sumber atau link tautan berita yang tidak jelas,” ujar Willy.
Adapun peserta lengkap yang turut hadir dalam pertemuan SocMed asia adalah Indonesia (NasDem dan PDI-P), Malaysia (DAP), Filipina (AKBAYAN), Myanmar, India, Denmark (SDP), Thailand, dan Mongolia.
Selain menuyampaikan materi tentang literasi, dalam kesempatan yang sama, Willy juga menyampaikan materi ‘Combating Populism/Authoritarisnism’.
Willy menerangkan secara rinci mengapa setiap negara saat ini harus melawan populism yang memiliki efek terhadap masyarkat dalam memberikan pilihannya saat Pemilu, baik Pilkada ataupun Pileg.
“Rata-rata Parpol yang tergabung di SocDem Asia memiliki problem yang sama dalam mensikapi Populism Dan counter hoax,” tutur Willy.
NasDem khususnya bidang Hubungan Luar Negeri di bawah kepemimpinan Martin Manurung memang sangat aktif berperan dalam perbincangan atau diskusi di forum-forum Internasional. NasDem kerap diminta menjadi nara sumber dalam event-event yang diselenggarakan oleh SocDem Asia. (Uta/*)
SUMBER: https://partainasdem.id/read/3657/2017/12/05/nasdem-sampaikan-pesan-gerakan-literasi-media-sosial-di-tingkat-internasional
