JATENG.NASDEM.ID – Tingginya kasus Covid-19 di daerah Klaten dan Sukoharjo membuat anggota DPR Eva Yuliana kembali mengirimkan bantuan paket sembako dan vitamin pada warga yang tengah menjalani isolasi mandiri.
Ketua DPD NasDem Sukoharjo ini turun tangan langsung membagikan vitamin dan sembako ke berbagai daerah di empat kabupaten meliputi Boyolali, Klaten, Sukoharjo dan Solo. Distribusi ini ditargetkan selesai pada minggu ke-empat bulan Juli 2021.
“Saya sangat prihatin dengan kondisi yang dialami masyarakat, karena bantuan sembako dan obat dan vitamin dari pemerintah belum maksimal menyasar warga yang isoman,” ujarnya, Rabu (21/7).
Sebanyak 2.000 paket siap didistribusikan pada warga terdampak yang ada di dapil V Jawa Tengah tersebut. Sebelumnya, Kak Eva juga telah turun gunung membagikan paket vitamin serta sembako bagi warga Sukoharjo dan Klaten yang tengah menjalani isolasi mandiri pada Senin (19/7) lalu.
Secara door to door, Kak Eva memberikan paket yang berisikan beras, minyak, gula dan vitamin tersebut. Di Desa Grogol Kecamatan Weru, Kabupaten Sukoharjo kak Eva disaksikan oleh Kepala Desa Grogol Hery Putut, bidan desa, satgas covid, babinkamtibmas, dan babinsa membagikan 22 paket untuk warga yang isoman dan 11 paket untuk warga yang salah satu anggota keluarganya diketahui meninggal dunia.
Selanjutnya, di Desa Gergunung, Kecamatan Klaten Utara, Kabupaten Klaten, Kak Eva membagikan 25 paket bagi warga yang tengah isoman dan 12 warga yang keluarganya meninggal dunia. Kedatangan Kak Eva didampingi oleh kepala desa, ketua RW, satgas jogo tonggo dan babinkamtibmas.
Tak berhenti sampai di situ, kak Eva melanjutkan langkahnya ke Desa Ngering, Kecamatan Jogonalan, Klaten. 30 paket dibagikan kepada warga terdampak didampingi oleh Bolone Mbak Eva dan pengurus RT serta RW setempat.
“Meski tak seberapa, semoga bantuan ini dapat meringankan beban saudara kita yang tengah berjuang di tengah pandemi ini,” tambahnya.
Rencananya, kegiatan ini akan dilanjutkan pada Rabu ini di Kecamatan Gawanan dan Carikan, Sukoharjo dengan menyasar 50 warga yang juga tengah menjalani isoman.