JATENG.NASDEM.ID – DPD NasDem Kabupaten Kudus mendapatkan kunjungan dari Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Kudus, Rabu (23/2) siang ini. Dalam kunjungan ini hadir kelima Komisioner KPUD Kabupaten Kudus yang diterima oleh jajaran pengurus DPD NasDem Kabupaten Kudus.
Hadir dalam kunjungan tersebut, Ketua Fraksi NasDem DPRD Kabupaten Kudus sekaligus Bendahara DPD Kak H Muhtamat, Sekretaris DPD KaK Mas’ud, serta para pengurus DPD termasuk para pengurus Garnita dan Garda Pemuda.
Kunjungan ini berkenaan dengan ditetapkannya Surat Keputusan Komisi Pemilihan Umum RI Nomor 21 tahun 2022 tentang Hari dan Tanggal pemungutan suara pada Pemilihan Umum Presiden dan Wakil Presiden, Anggota DPD, Anggota DPRD Kota/Kabupaten, anggota DPRD Provinsi, dan Anggota DPR RI.
“Ini adalah program dari KPU setelah ada sosialisasi launching KPUD ada program lanjutan berupa sosialisasi dan taaruf dari KPU ke semua partai peserta pemilu di 2024. Urutannya sesuai partai yang kemarin. Jadi pas hari ini kami menjadi partai kelima yang dikunjungi,” kata Kak Muhtamat.
Dalam kesempatan tersebut, disampaikan berbagai hal terkait tahapan dan keputusan KPU dalam Pemilu 2024 mendatang. Termasuk di antaranya adalah verifikasi faktual dan administrasi yang menjadi sorotan dalam pertemuan tersebut.
“Jika 2019 kita masih pakai pola verifikasi administrasi dan faktual, saat ini sudah ada putusan verifikasi yang sudah lolos parliamentary threshold pada Pemilu 2019 hanya ada verifikasi administrasi. Namun tak menutup kemungkinan jika ada pola-pola verifikasi faktual,” tambahnya.
Meski begitu, Kak Muhtamat menegaskan bahwa pihaknya siap menindaklanjuti sosialisasi ini dengan berbagai persyaratan yang disampaikan.
“Terkait dengan persiapan itu sudah kita lakukan dan persiapkan. Waktunya insyaallah mulai Agustus untuk partai peserta pemilu yang sudah ada di parlemen. Sudah kita siapkan dari sekarang sambil menunggu instruksi lebih lanjut dari DPP,” ia menekankan.
Ia menambahkan meski tak ada verifikasi faktual, tetapi pihaknya tetap memastikan keberadaan kantor sebagai pusat koordinasi dan kegiatan partai dalam menyukseskan Pemilu. “Kita sudah persiapkan. Termasuk keberadaan kantor yang sekarang kita tempati ini,” katanya menjelaskan.