JATENG.NASDEM.ID – Ketua DPD NasDem Koabupaten Cilacap, Cahyo Sasongko menerima surat penugasan resmi dari DPP Partai NasDem dalam Pilkada 2024 mendatang sebagai bakal calon wakil bupati Kabupaten Cilacap.
Surat ini diserahkan secara simbolis pada bimbingan teknis DPW Partai NasDem di Kota Surakarta pada Sabtu (22/6) lalu. Melalui surat ini, Cahyo Sasongko mengungkapkapkan bahwa pihaknya terus melakukan komunikasi dengan partai lain.
“DPD NasDem Kabupaten Cilacap menunggu keputusan dari DPP tentang hasil rekomendasi, karena yang kami terima adalah surat peniugasan untuk kader internal partai untuk komunikasi politik, selama ini yg sudah terbangun dengan lintas partai,” terang Cahyo pada Jumat (28/6).
Menurutnya, melalui surat penugasan ini merupakan selangkah lagi menuju surat rekomendasi DPP Partai NasDem.
Meski begitu, ia bersama tim Desk Pilkada DPD NasDem KabupatenCilacap terus melakukan konsolidasi politik untuk membentuk koalisi yang kuat. Cahyo juga mengaku bahwa komunikasi dan langkah politik yang dilakukan oleh Partai NasDem ini selangkah lebih maju dibandingkah partai lain.
Per hari ini, Anggota DPRD Kabupaten Cilacap ini mengatakan bahwa pihaknya telah berkoalisi dengan Partai Gerindra, Partai PAN, serta partai PPP yang dijadwalkan akan bergabung kemudian dengan total18 kursi.
“Per hari ini kolisi Partai NasDem adalah dengan Gerindra, PAN, dan besok bergung PPP dengan total 18 kursi. Ini disambut positif oleh pengurus DPD dan Desk Pilkada,” tambahnya.
Dengan total 5 kursi yang dimiliki Partai NasDem dari Pemilu Legislatif tahun 2019, Cahyo mengatakan bahwa koalisi ini akan optimal. Ia juga mengatakan bahwa pihaknya telah mengukur kekuatan demi menentukan langkah politik yang tepat.
Cahyo juga menambahkan bahwa pihaknya juga telah menggelar konferensi pers pada awal Juni lalu untuk memberitahukan pada masyarakat Kabupaten Cilacap bahwa NasDem siap maju dengan posisi Wakil Bupati.
Sementara itu untuk sosok bakal calon bupati dari koalisi yang terbentuk pihaknya menjatuhkan pilihan pada PJ Bupati Cilacap tahun 2023, Awaluddin Muuri. Menurutnya Awaluddin merupakan sosok yang tepat untuk memimpin Kabupaten Cilacap.
Di samping itu, Cahyo yang berpengalaman sebagai anggota legislatif, tentunya telah mengantongi berbagai aspirasi masyarakat yang dituangkan dalam visi misi yang nantinya akan ia bawa. Salah satu isu yang menjadi sorotan utamanya adalah sektor ekonomi.
“Di sektor ekonomi kita akan mengurangi angka kemiskinan, pemberdayaan SDA melalui kelola objek wisata untuk meningkatkan pendapatan asli daerah, serta modernisasi nelayan untuk meningkatkan pendapatan,” tegasnya.
Sebagai wilayah dengan jumlah penduduk terbanyak kedua di Jawa Tengah setelah Brebes, perlu adanya komitmen pejabat daerah untuk mengentaskan permasalahan ekonomi termasuk angka pengangguran.
“Mengentaskan kemiskinan dan mengurangi pengangguran. Peningkatan pembangunan infrastruktur, jembatan dan penerangan jalan, tentunya keamanan juga. Yang perlu dikaji juga mengurangi beban masyarakat terkait pajak PBB, ini luar biasa,” tambahnya.
Dengan komunikasi lintas sektor antara Pemerintah Daerah, Pemerintah provinsi, hingga Pemerintah Pusat, Cahyo yakin hal ini dapat membawa kemajuan bagi Kabupaten Cilacap.
