JATENG.NASDEM.ID – Anggota Komis D DPRD Kabupaten Pati Kak Roihan mendorong pemerintah daerah memberikan perhatian pada para guru TK di Desa Sumberejo, Kecamatan Jaken, Kabupaten Pati.
Kak Roihan telah mengadakan pertemuan yang digelar beberapa waktu lalu. Ia mendapat aspirasi terkait dengan peningkatan kesejahteraan guru TK.
“Jika dulu TK Al Hidayah yang dikelola oleh desa, maka guru-gurunya tidak bisa mengikuti sertifikasi. Maka oleh Dinas, TK ini harus dibuat yayasan. Setelah ada yayasan maka bukan lagi tanggung jawab pemerintah desa. Hal yang sangat dilematis dan harus dicarikan solusi,” kata Kak Roihan, Kamis (27/1).
Kak Roihan menekankan bahwa pilihan untuk mengubah status TK menjadi yayasan merupakan hal yang dilematis. Namun di samping itu, ada nasib guru yang juga harus diperhatikan agar bisa mengikuti sertifikasi.
Ia juga menyoroti minimnya upah guru TK tiap bulannya yang hanya berkisar Rp 50 ribu. Untuk itu, ia menginginkan Pemerintah Kabupaten Pati memberikan perhatian terhadap hal ini mengingat pendidikan merupakan hak yang krusial.
“Banyak juga usulan minimnya pemda terkait bankes untuk guru TK yang perbulan hanya Rp 50 ribu. Maka harus ada kenaikan. Dan hal ini yang terus kita dorong pada Pemda,” kata legislator NasDem ini.
Ia tak memungkiri bahwa nasib para guru TK yang kebanyakan adalah perempuan ini sangat memprihatinkan.
“Kehidupan lembaga TK Al Hidayah ke depan ini sangat mengkhawatirkan. Selain itu para guru TK ini juga minta bantuan fisik bangunan dan usulan agar kesejahteraan guru ditambah, selama ini baru Rp 50 ribu per bulan. Mereka ingin ada kenaikan,” ia menekankan.
Untuk itu, selepas reses ini, Kak Roihan bertekad untuk menyampaikan aspirasi tersebut kepada pihak terkait agar lekas diberikan kejelasan.
“Terkait apa yang menjadi aspirasi warga akan saya sampaikan ke pihak terkait. Dari komunitas guru TK yang rata-rata ibu-ibu,” pungkasnya.