JATENG.NASDEM.ID – Pengamat politik Dr George Towar Ikbal Tawakkal mengungkap kondisi perpolitikan di Jawa Tengah pada masa pandemi Covid-19. Dosen Universitas Brawijaya ini memaparkan pengamatannya selama pandemi dan dampaknya terhadap berbagai kegiatan partai.
Memang tak dipungkri, kondisi seperti ini tak hanya berpengaruh pada NasDem saja, tetapi berbagai partai di Indonesia. Namun begitu,Dr Ikbal punya pandangan tersendiri terkait politik, terutama di Jawa Tengah.
Menurutnya, untuk saat ini belum ada dinamika partai yang cukup berarti. Hal tersebut menurutnya disebabkan oleh perhatian masyarakat dan media yang masih difokuskan pada pandemi Covid-19. Di Jawa Tengah sendiri, menurutnya, berbagai partai tengah mengalami kondisi yang kurang bagus, bukan hanya NasDem saja.
“Di Jateng mesin partai tidak bagus, bukan hanya NasDem saja. Jika kondisi mesin partai bagus, maka dalam kondisi apapun meskipun dalam kondisi pandemi seperti ini tak akan ada efeknya,” ujarnya, Jumat (9/7) malam.
Ia menjelaskan pandemi tidak mempengaruhi partai dengan kondisi kepengurusan (mesin partai) yang lemah. “Apakah hal itu dalam kondisi PPKM, pandemi, maupun kondidi normal karena dalam analisis saya PPKM ini tidak memberi pengaruh dalam konsolidasi internal partai,” ujar peneliti dengan fokus wilayah Jawa Tengah ini.
Menurutnya, yang perlu dilakukan saat ini adalah mengukur kekuatan partai untuk menentukan teknik yang tepat dalam mengkonsolidasi gerakan. Namun, dengan berbagai pembatasan yang ada, tak ada salahnya memanfaatkan teknologi untuk menggelar berbagai pertemuan daring.
“Yang saat ini dapat dilakukan adalah membangun mesin partai dan menguatkannya. Itu satu-satunya cara karena tidak bisa bertatap muka dan melakukan kegiatan seperti event besar,” katanya.
Hal yang tak bisa dipungkiri, katanya, kondisi parpol saat ini masih sangat bergantung pada mesin-mesin partai baik formal maupun informal (jaringan para pengurus/timses). Untuk itu, demi membangkitkan semangat, perlu dibangunnya mesin parta mulai sekarang.
“Namun hal itu butuh biaya yang tidak murah,” celetuknya.
NasDem Jateng kini tengah memaksimalkan komunikasi daring dengan ketua DPD NasDem se-Jawa Tengah dalam rangka penguatan struktur di tingkat bawah. Namun, dengan berbagai keterbatasan selama pandemi membuat berbagai kendala di lapangan tak bisa dihindarkan.